Langsung ke konten utama

Latihan Menulis, agar postingan tidak copy paste trus..


Merangkai kata dalam sebuah tulisan memang terdengar sangat gampang. Tapi sebenarnya tidaklah segampang yang anda bayangkan.  Hanya orang yang sering berlatih menulislah yang bisa. Anda pernah membuat surat yang isinya anda karang sendiri ? atau pernah melihat orang membuat surat ? berapa kali dia mengulang-ulang dan menganti kertas yang dia pakai ?. berulang-ulang kan ! itu karena begitu susahnya merangkai kata tersebut dalam tulisan. 
Menyampaikan gagasan dalam sebuah tulisan sangat gampang jika telah terbiasa. Liat saja para penulis, pengarang buku, kolomnis, blogers. mereka sangat gampang sekali menyampaikan gagasannya dalam sebuah tulisan.
Maka proses pembiasaan menulis itu penting. seperti saya penulis pemula, merangkai kata-kata diatas sampai harus berfikir keras,  apa lagi yah yang mesti ditulis sehingga nyambung.
Tapi kan lagi latihan. tak apalah.. menulis apa saja yang terpikir agar terbiasa alias menulis bebas, tak perlu perhatikan aturan-aturan.
ayo membiasakan menulis...


Komentar

Qamus Mustamin mengatakan…
Baarakallahu fiikum akh

saya juga sementara terus posting tulisan sendiri mesti masih jauh dari kesempurnaan

jalan2 ke akunku juga http://qamusmustamin.blogspot.com/

Postingan populer dari blog ini

Pencoklatan Enzimatis

Tipe pencoklatan ini terjadi pada beberapa buah dan sayuran seperti kentang, apel, dan pisang apabila jaringannya memar, dipotong, dikupas kena penyakit atau karena kondisi yang tidak normal. Jaringan yang memar akan cepat menjadi gelap apabila kontak denga udara, atau disebabkan oleh konversi senyawa fenol menjadi melanin berwarna coklat. Enzim yang berperan dalam reaklsi pencoklatan ada beberapa macam seperti poifenol oksidase atau fenolase (o-difinol : oksigen oksidoreduktase, EC 1.10.3.1). untuk berlangsungnya reaksi pencoklatan yang dikatalis oleh enzimtersebut maka harus tersedia gugus prostetik Cu2+ dan oksigen. Tembaga dalambentuk monovalen dijumpai pada fenolase jamur merang, sedangkan bentuk divalennya terdapat pada enzim kentang, fenolase diklasifikasikan sebagai suatu oksidase-reduktase dan fungsi oksigen adalah sebagai aseptor hidrogen. Enzim ini juga terdapat dalam kapang dan beberapa jaringan hewan, tetapi perannanya tidak penting ditinjau dari segi sistem pangan. Me...

Habit 7: Sharpen the Saw dalam Konteks Spiritual dan Sosial

Oleh Muhammad Asfar "Jika aku punya waktu enam jam untuk menebang pohon, aku akan menggunakan empat jam pertama untuk mengasah gergaji."  Abraham Lincoln Apa itu “Mengasah Gergaji”? “Gergaji” adalah alat kehidupan: tubuh kita, akal kita, hati kita, dan ruh kita. Habit 7 adalah ajakan untuk berhenti sejenak dari kesibukan, merawat alat utama kita, dan menyadari bahwa kelelahan lahir-batin butuh pemulihan terencana. 1. Spiritual Renewal – Asah Ruh dan Makna Hidup Kita bukan sekadar mesin produktif. Tanpa ruh yang segar, aktivitas menjadi hampa. Mengasah secara spiritual berarti  kembali ke tujuan hidup  “Untuk apa saya hidup hari ini?”.  Menjaga koneksi dengan Allah : shalat khusyuk, dzikir, tafakur.  Merefleksi peran dan amal : “Apakah aku sedang menuju ridha Allah atau sekadar mengejar target dunia?” “Dan janganlah engkau mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami.” (QS. Al-Kahfi: 28) Insight: Lalai mengigat Allah bisa...

Menanamkan Mindset “Asah Gergaji” Sejak Dini: Bekal Hidup yang Bertumbuh

oleh Muhammad Asfar “Gagal itu wajar. Tapi tidak bertumbuh adalah masalah besar.” Untuk Anak-Anak: Belajar Itu Asah Diri, Bukan Beban Banyak anak merasa sekolah itu melelahkan. Kenapa? Karena mereka hanya diajak "mencapai nilai", bukan menumbuhkan diri . Dengan mindset sharpen the saw , anak-anak belajar: -        Bahwa membaca buku = menguatkan pikiran -        Bermain sehat & tidur cukup = merawat fisik -        Minta maaf dan berbagi = mengasah emosi -        Shalat & dzikir = mengisi batin dengan cahaya “Nak, kamu nggak harus jadi yang terbaik. Tapi kamu harus jadi versi terbaik dari dirimu hari ini.” Untuk Mahasiswa: Jangan Kejar Gelar, Kejarlah Kapasitas Mahasiswa hari ini mudah terjebak pada sibuk tugas tanpa makna, cemas dengan IPK dan membandingkan pencapaian di media sosial. Mindset sharpen the saw mengajarkan bukan hanya kerja ker...