KEUTAMAAN ILMU DAN PARA PENUNTUT ILMU SERTA ADAB PENUNTUT ILMU
A. Definisi ilmu 1. Mengetahui sesuatu sebagaimana adanya. 2. Yang dimaksud dengan ilmu jika disebutkan secara mutlak dalam nash Quran dan Sunnah adalah ilmu agama. Berkata Abdullah bin Umar ra : Ilmu itu ada tiga kitab yang berbicara (Al Quran), sunnah yang berlaku, perkataan saya tidak tahu. Berkata Asy Syafi'I : Semua ilmu selain Al Quran menyibukkan, ilmu itu yang terdapat di dalamnya "qala" dan "haddatsana". Berkata Ibnul Qayyim : Ilmu itu adalah : Allah berfirman, Rasul bersabda dan para sahabat berkata. B. Hukum menuntut ilmu agama Wajib menurut keadaan masing-masing. سنن ابن ماجه - (ج 1 / ص 260) 220 - عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ C. Keutamaan ilmu agama 1. Termasuk amal jariyah. صحيح مسلم - (ج 8 / ص 405) 3084 - عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّ...