Selamat atas terbentuknya Komunitas Pemuda Peduli Pangan dan gizi (KOPI PAGI). Komunitas ini terbentuk tanggal 14 januari 2015. Ibarat benih maka ia mulai memunculkan kecambanya, ia masih menggunakan cadangan makanan untuk terus tumbuh hingga kecambahnya mencapai sumber nutrisi untuk terus tumbuh. Pada akhirnya akarpun terbentuk dan sang benih mulai menegakkan batang menjulang ketas. Ia memperlihatkan eksistensinya dengan menghasilkan daun dan akan terus tumbuh. Saya kira dititik inilah “KOPI PAGI” saat ini.
Saya yakin “benih” komunitas ini dihasilkan dari indukan yang unggul, sehingga ia akan terus tumbuh menjadi pohon yang kokoh dan memiliki manfaat besar untuk ummat manusia di kemudian hari. Kenapa saya katakana demikian, karena saya melihat semangat dan antusias teman-teman dalam pertemuan-pertemuan yang telah dilakukan. Dan keyakinan itu bertambah kuat karena mereka itu adalah orang-orang terbaik dibidangnya.
Soft launcing “KOPI PAGI” dihari GIZI Nasional ini, sudah menunjukkan eksistensinya. KOPI PAGI adalah organisasi yang menghimpun pemuda pemerhati bidang pangan dan gizi di Sulawesi Selatan, bersifat independent, non-profit, serta dijiwai oleh nilai kemanusiaan dan memiliki visi “mewujudkan ketahanan pangan dan bebas malnutrisi, capai masyarakat Sulsel Sehat”.
Sekali Lagi Selamat Buat Komunitas Pemuda Peduli Pangan dan gizi (KOPI PAGI) “Syukuri Panganmu, Seimbangkan Gzimu” dan SELAMAT HARI GIZI NASIONAL “Bersama Membangun Gizi Menuju Bangsa Sehat Berprestasi”
NIAT YANG IKHLAS KARENA ALLAH, KERJA KERAS, TEKUN, ULET, SELALU SEMANGAT, JUJUR DAN BERTANGGUNG JAWAB ADALAH KUNCI SUKSES
Sabtu, 24 Januari 2015
Memulai kembali sesuatu yang lama ditinggal
Ternyata saya sudah lama tak menyentuh blogku ini. Postingan terakhir dalam blog saya ini 16 mei 2013, sekarang sudah 25 januari 2015. Kalau dihitung-hitung sekitar 20 bulan absen menposting tulisan dalam blog ini. Kemana aja Asfar??
April -Agustus 2013, waktu itu saya sedang sibuk proses pendaftaran dan seleksi masuk Pascasarjana UNHAS program Doktor Ilmu Pertanian, setelah akhir 2012 diwisuda program Master. Agustus 2013 hingga akhir 2014 disibukkan dengan proses perkuliahan dan penelitian yang butuh perhatian penuh. Proses itu ternyata membuatku tak memperhatikan blog ini. Hingga akhirnya di awal 2015 disadarkan oleh Komunitas Pemuda Peduli Pangan dan Gizi (KOPI PAGI), dimana saya salah satu anggotanya. Komunitas ini 'memaksaku' untuk kembali eksis dan membagi kepedulian terhadap masalah-masalah pangan dan gizi. Salah satu bentuk kepedulian tersebut adalah dengan menyebar/berbagi informasi tentang pangan dan gizi melalui blog pribadi.
Semoga semangat berbagi ilmu lewat blog ini terus berlanjut. Aamiin
April -Agustus 2013, waktu itu saya sedang sibuk proses pendaftaran dan seleksi masuk Pascasarjana UNHAS program Doktor Ilmu Pertanian, setelah akhir 2012 diwisuda program Master. Agustus 2013 hingga akhir 2014 disibukkan dengan proses perkuliahan dan penelitian yang butuh perhatian penuh. Proses itu ternyata membuatku tak memperhatikan blog ini. Hingga akhirnya di awal 2015 disadarkan oleh Komunitas Pemuda Peduli Pangan dan Gizi (KOPI PAGI), dimana saya salah satu anggotanya. Komunitas ini 'memaksaku' untuk kembali eksis dan membagi kepedulian terhadap masalah-masalah pangan dan gizi. Salah satu bentuk kepedulian tersebut adalah dengan menyebar/berbagi informasi tentang pangan dan gizi melalui blog pribadi.
Semoga semangat berbagi ilmu lewat blog ini terus berlanjut. Aamiin
Langganan:
Postingan (Atom)
Abundance Mindset: Dasar Spiritualitas dalam Berpikir Menang-Menang
oleh Muhammad Asfar "Ada cukup cahaya untuk semua bintang bersinar." Apa Itu Abundance Mindset? Abundance mindset adalah cara ...
-
Siang itu kami dipanggil menghadap pimpinan. Beliau mau tahu berkembangan selama beberapa hari ini selama ia tinggalkan kantor. Beliau dari ...
-
Tipe pencoklatan ini terjadi pada beberapa buah dan sayuran seperti kentang, apel, dan pisang apabila jaringannya memar, dipotong, dikupas k...
-
Rasa penasaran terhadap makanan yang bersifat asan dan basa tidak bisa kutahan. Saya terus berusaha mencari-cari referensi tentang makanan y...