Senin, 26 April 2010

SAJAK ASA SEORANG HAMBA



Bismillah...
Yaa Allah...
Engkaulah pencipta langit dan bumi beserta apa yang ada di antaranya
Engkaulah pemilik ‘arsy yang agung
Engkaulah tempat kami mengaduh dan berserah
Kemana lagi jika tidak kepadaMu...

Yaa Rabbi...
Laksana siang kan berganti malam
Kesendirian pun kan berganti kebersamaan
Laksana kemarau kan berganti rintik hujan nan indah
Kesunyian pun kan berganti ramai...

Yaa Muhaimin...
Satu takdirMu kan menghiasi tapak kakiku
Hadir semburat suka dalam dada
Terpancar merona hingga ke dalam jiwa ragaku
Tepat saat perjanjian yang berat
Nan suci itu diikrarkan...

Yaa Dzal jalali wal ikrom...
Aku memilihnya bukan karena harta dan
Kecantikannya, akan tetapi, jiwa raga ini
Berpasrah semata karenaMu
Karena keindahan akhlak dan agamanya-lah
yang lalu menawan hatiku yang seutuhnya
telah mengabdi padaMu...

Yaa Robbanaa..
Karena Engkau-lah kami putuskan langkah ini
Sebuah langkah tuk menguatkan agama kami

Jagalah hatiku dan hatinya...
Satukanlah kami dalam keridhoanMu
Dalam kasih sayangMu
Dalam nikmatnya bingkai keimanan dan keislaman
Yang tidak pernah rapuh hingga akhir hayat kami
Berikan kami secercah cahayaMu
Tuk menjaga amanah ini
Karuniakan kami generasi robbani perindu surgaMu
Sanggupkan kami dalam mengarungi
derasnya arus kehidupan ini

Jadikan-lah sabar dan sholat sebagai penolong kami
Hingga tapak-tapak kaki kami menapaki surgaMu
Hidup kekal di dalamnya...
Seutuhnya...
Selamanya...
Allahumma aamiin yaa rabbul ‘alamin wa yaa mujibassailin

Minggu, 25 April 2010

Masalah



Hidup adalah kumpulan dari masalah-masalah. tidak ada manusia yang tidak akan terhindar dari masalah. setiap kita pasti pernah menemui masalah dan akan mengkadapai masalah atau sekarang lagi dalam masalah. berbagai macam bentuk masalah itu, ada yang mempunyai masalah yang sama antara satu dengan lainnya adapula yang tidak sama. ada masalah yang sangat rumit, masalah yang berat, masalah yang ringan atau masalah yang biasa-biasa saja.
Rumit, berat atau ringannya suatu masalah itu tergantung bagaimana seseorang menyikapinya. Ada yang bunuh diri, ada yang gila, ada yang putus asa, ada yang depresi , ada yang jatuh sakit karena masalah, dan ada banyak yang bisa ditmbulkan oleh masalah. suatu masalah menurut kita itu sangat rumit tapi menurut orang lain itu hanyalah biasa-biasa saja. demikian sebaliknya. tergantung bagaimana kita menyikapinya atau menghadapinya.
Masalah adalah suatu kenyataan atau realitas yang tidak sesuai dengan harapan. seseorang yang telah merncanakan sesuatu dengan mantap dengan harapan rencana tersebut bisa terselesaikan dengan baik. namun keyataannya tidak sesuai dengan harapan maka ini masalah. bahkan ada banyak yang menjadikan masalah apa yang belum terjadi, ia mememikirkannya sebagai masalah.
Dewasalah dalam menyikapi masalah, Bahwa masalah itu biasa, kendalikan gejolak hati anda atau anda akan dikendalikan olehnya, bukan apa yang terjadi tapi bagaimana menghadapinya. jangan terlarut dengan apa yang terjadi sehingga membuat kita meratapi dan menyesali apa yang terjadi. yang terjadi biarlah terjadi dan itu telah berlalu, yang terpenting adalah mencari solusi dan bertindak terhadapa masalh tersebut.
Masalah membuat seseorang menjadi sukses dan menjadi pemenang, karena ia berhasil menciptakan solusi kreatif dalam menghadapi masalah. ia tidak terlarut dalam masalah, ia menyikapi masalah dengan baik, ia menjadikan masalah sebagi tantangan sehingga ia selalu tertantang.
Jadikanlah masalah sebagai tantangan, sebab orang yang tertantang akan menyikapi masalah dengan penuh optimis. yang tak kala pentingnya dalam menghadapi masalah adalah senantiasa memohon petunjuk kepada Allah yang Maha Kuasa dan yang Maha Pemberi Petunjuk.
‎Makassar, 26 ‎April ‎2010
muhammad asfar

Kamis, 22 April 2010

Kiat-kiat Membangun Kepercayaan

K.H. Abdullah Gymnastiar

Sebelum Nabi Muhammad Sallallahu'alaihi wasallam dikukuhkan menjadi seorang Rasul beliau sudah sangat populer di tengah masyarakat kota Mekkah dengan gelar al-Amin yaitu orang yang sangat terpercaya (amanah/kredibel). Gelar ini baik sebelum maupun sesudahnya tidak pernah ada lagi.

Sungguh dahsyat pengaruh suatu kepercayaan dan luar biasa pentingnya untuk kesuksesan karir kehidupan di dunia maupun di akhirat, jauh melampaui modal harta benda, kedudukan, jabatan, atau ilmu sekalipun. Ketika kepercayaan sudah sirna di hati orang lain, sulit sekali ntuk tumbuh, walaupun dengan berjuta janji atau membayar dengan harta sebanyak apapun, jikalau kepercayaan di hati orang sudah hilang maka perasaan yang muncul selalu mencurigai dan rasa tidak percaya diri akan selalu membayang dan membekas.

Berikut ini sekelumit uraian yang isya Allah akan menumbuhkan dan memperkuat kepercayaan seseorang.

A. Kejujuran yang terbuktu dan teruji

Kejujuran adalah perilaku kunci yang sangat efektif untuk membangun kepercayaan(kredibilitas), begitu pula bila sebaliknya dapat menghancurkan kehidupan seseorang.

Biasakanlah selalu jujur dimulai dari hal yang paling sederhana dan kecil sekalipun, walaupun terhadap anak kecil, karena sesunggunya Allah menilai perilaku kita, yakinlah tak akan pernah untung sama sekali dengan ketidakjujuran selain kerugian yang mendera dan menghancurkan, sudah terlalu banyak bukti di sekitar kita untuk dijadikan pelajaran.

Jangan sekali-kali berbohong atau terpancing untuk menambah omongan sehinga menjadi dusta walau dalam gurauan sekalipun.
Jangan pernah mudah membuat janji, pastikan setiap janji yang diucapkan sudah diperhitungkan matang-matang, dan berusaha keraslah untuk memenuhi janji.
Tepat waktulah dalam segala hal, jangan terlambat atau gemar menunda-nunda atau mengakhirkan.
Biasakanlah memiliki data dan fakta yang jelas, dan bersikaplah terbuka.
Milikilah kemampuan dan kesungguhan mengevaluasi diri, dan segera perbaiki diri begitu ditemukan kesalahan serta bertanggungjawablah dengan sungguh-sungguh dan tulus.
Jangan pernah patah semangat bila didapati masa lalu kita pernah atau banyak keidakjujuran.
B. Cakap

Komponen kedua yang tak kalah pentingnya adalah kehandalan dan kecakapan kita dalam melaksanakan tugas. Walaupun sangat dikenal dan teruji kejujurannya tapi kalau dalam melaksanakan tugas sering berbuat lalai dan kesalahan maka hal ini pun akan merontokkan kredibilitas.

Kunci utamanya adalah secara sadar kita harus selalu belajar, melatih diri, mengembangkan kemampuan, wawasan serta keterampilan kita secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga selalu memiliki kesiapan yang memadai untuk melaksanakan tugas.
Awalilah selalu dengan membuat perencanaan yang baikdan persiapan yang matang, gagal dalam merencanakan sama dengan merenacnakan kegagalan.
Jangan lupa selalu check and recheck, tak boleh kita melakukan sesuatu tanpa cek ulang, sangat banyak peluang kesalahan atau kegagalan yang terselamatkan dengan sikap yang selalu mengadakan pengecekan ulang.
Laksanakan segala sesuatu dengan kesungguhan, sikap yang hati-hati dan cermat, jangan anggap remeh kelalaian dan kecerobohan karena semua itu biang kesalahan dan kegagalan.
Selalu sempatkan untuk evaluasi dari setiap tahapan apapun yang kita lakukan, percayalah merenung sejenak untuk mengevaluasi membuat karya kita akan semakin bermutu.
Nikmatilah dengan menyempurnakan apa yang bisa dilakukan, jangan pernah puas dengan setengah-setengah, jangan pula puas dengan 90%, kalau kita bisa menyempurnakannya, mengapa tidak?
C. Inovatif

Segala sesuatu yang ada selalu berubah, di dunia ini tidak ada sesuatu apapun yang tidak berubah, satu-satunya yang tetap adalah perubahan itu sendiri, oleh karena itu siapa pun yang tidak menyiapkan diri untuk menghadapi perubahan maka dia akan tergilas kalah oleh perubahan tersebut.

Maka jelaslah sudah yang dimaksud dengan sabda Rasulullah bahwa orang yang hari ini sama dengan hari kemarin adalah orang yang merugi karena berarti tak ada kemajuan dan tetinggal oleh perubahan, orang yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin dianggap orang yang celaka, karena berarti akan tertinggal jauh dab sulit mengejar, satu-satunya pilihan bagi orang yang beruntung adalah hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, berarti harus ada penambahan sesuatu yang bermanfaat, inilah sikap perubahan yang diharapkan selalu terjadi pada seorang muslim, sehingga tidak akan pernah tertinggal, dia selalu antisipatif terhadap perubahan, dan selalu siap menyikapi perubahan.

Berikut ini beberapa anjuran agar kita dapat selalu mengembangkan kemanpuan kreatif kita:

Banyak membaca dan menulis.
Banyak berdiskusi dan bertanya.
Banyak melihat (mengadakan studi banding).
banyak merenung (tafakur).
Banyak berbuat dan mencoba.
Banyak beribadah dan berdo'a.
Mudah-mudahan kegighan diri kita, menjaga agar karir hidup ini menjadi orang bersih, terbuka, ujur terpercaya yang dilakukan dengan tulus karena Allah semata. Selamat berjuang saudaraku sekalian, cukuplah Allah sebagai satu-satunya tujuan, pelindung, tumpuan harapan dan satu-satunya penolong kita semua.

Wallahu a'lam bishshawab.


Abundance Mindset: Dasar Spiritualitas dalam Berpikir Menang-Menang

oleh Muhammad Asfar "Ada cukup cahaya untuk semua bintang bersinar." Apa Itu Abundance Mindset? Abundance mindset adalah cara ...